Rusinah Baskha. Powered by Blogger.
Showing posts with label Kisah Kampusku. Show all posts
Showing posts with label Kisah Kampusku. Show all posts

Tuesday, June 07, 2016

Pendaftaran kuliah

Juni 2001
Pagi ini aku diantar ibuku pergi ke ibukota provinsi, Banjarmasin, untuk daftar kuliah di salah satu perguruan tinggi.Kami naik mobil. Perjalanan dari desaku ke provinsi memakan waktu sekitar 3,5 jam. Lumayan jauh.

Tiba di Banjarmasin, kesibukan pagi begitu terasa.Kami langsung menuju kampus. Ya, IAIN Antasari.
Ketika kami masuk ke area kampus, banyak orang2 sebayaku. Mungkin mereka hendak daftar juga.

Ibuku mengajakku ke arah perkantoran : "Disitu kalo tempat daftarnya, coba kita tanya ke dalam." Kata ibuku, sambil menunjuk ke kantor, yang tak lain adalah kantor rektorat.

Kami pun masuk, lalu menanyakan bagaimana pendaftarannya. Oleh panitia diberikan formuler. "Nih kamu tulis lengkap datanya disini, setelah selesai, kumpul lagi" kata petugas. "Iya, pak" sahutku.

Aku lalu menjauh dari tempat pendaftaran, mencari tempat yang representatif untuk menulis formuler. Ibu mendampingiku dan mencek syarat2nya.

Selesai sudah isian berlembar lembar. Lalu ku serahkan kembali ke panitia. Panitia menginformasikan bahwa tesnya Minggu depan.

Aku dan ibuku pun keluar rektorat. Diluar, banyak kami temui bimbingan tes masuk. Salah satunya, kami hampiri. Sambil menanyakan : "kapan Bimbingannya?
Jawab Mereka : "2 hari lagi.. ",nanti calon siswa diberi bimbingan, terus soal-soal selama dua hari. Supaya siap tuk tes."

Akupun ikut bimbingan dua hari. Disana kami diberi materi, latihan menjawab soal, dan diberi trik supaya lulus tes.

____
Hari pertama tes pun tiba.
Aku datang lebih pagi untuk mencek dimana ruang ujian. Setelah ketemu ruangan, aku membaca lagi bahan yang akan diujikan.

Hari ini tes akademik dan keagamaan. Soalnya lumayan rumit, beda dengan bentuk soal ketika dibangku sekolah. Bentuknya pun bermacam macam! Pilihan ganda, isian, menjodohkan, logika. Sungguh pusing kepala.

Tes hari kedua, wawancara. Disini aku bertemu dengan anak anak tes lainnya sejurusan. Termasuk anak anak yang lulus lewat PSAB di sekolah. Satu persatu, kami diwawancari mengenai keagamaan, pengetahuan dan mempraktekkan oleh penguji.

Setelah selesai tes, aku langsung pulang ke rumah bibiku. Oh ya, dari pendaftaran sampai tes aku menginap di rumah bibiku yang ada di Banjarmasin. Lalu aku dan ibuku bersiap- siap pulang ke desa karena pengumuman tes 15 hari lagi. Kami pulang setelah shalat dzuhur agar tidak kemalaman dijalan.

Demikian kisahku. Sampai jumpa kisah di bangku kuliah ya.....

 

Find me on

Facebook  Twitter  Instagram  Youtube

Jumlah Viewer Sampai Saat ini: